ANALISIS MODEL SEIQR PENYEBARAN PENYAKIT CORONA VIRUS DISEASE 2019 (COVID-19)

MODEL SEIQR PENYEBARAN PENYAKIT COVID-19

Authors

  • Devi Triana Program Studi Matematika, Jurusan Matematika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Halu Oleo, Kendari, Indonesia
  • Asrul Sani Program Studi Matematika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Halu Oleo, Kendari
  • Muhammad Kabil Djafar Program Studi Matematika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Halu Oleo, Kendari
  • Arman Program Studi Matematika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Halu Oleo, Kendari
  • Jufra Program Studi Matematika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Halu Oleo, Kendari
  • Mukhsar Program Studi Statistika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Halu Oleo, Kendari

DOI:

https://doi.org/10.33772/jmks.v4i1.76

Keywords:

Covid-19, Model SEIQR, Kestabilan Titik Kesetimbangan, Bilangan Reproduksi Dasar

Abstract

Penelitian ini mengembangkan model SEIQR untuk memodelkan penyebaran penyakit Covid-19 dengan menambahkan faktor penggunakan masker kesehatan dan karantina. Populasi dibagi menjadi enam subpopulasi yaitu subpopulasi rentan tanpa menggunakan masker kesehatan, subpopulasi rentan dengan menggunakan masker kesehatan, subpopulasi laten, subpopulasi terinfeksi, subpopulasi karantina, dan subpopulasi sembuh. Pembentukan model diawali dengan membuat diagram alur penyebaran virus covid-19 dengan model SEIQR. Dari model matematika yang dibentuk diperoleh dua titik kesetimbangan, yaitu kesetimbangan bebas penyakti dan kesetimbangan endemik. Setelah mendapatkan titik kesetimbangan, dilakukan analisis untuk mencari kestabilan model tersebut. Simulasi numerik titik kesetimbangan bebas penyakit dilakuakan untuk memberikan gambaran geometris terkait hasil yang telah dianalisis dengan nilai parameter yang diambil. Dalam simulasi model menghasilkan titik kesetimbangan bebas penyakit stabil pada kondisi  lebih kecil dari  dan titik kesetimbangan endemik stabil pada kondisi  lebih besar dari . Dari analisis model diperoleh bahwa upaya yang dapat dilakukan agar penyakit tidask mewabah yaitu mengurangi kontak langsung dengan individu terinfeksi, selalu menjaga kebersihan, melakukan karantina dan selalu menjaga jarak.

Published

2024-07-11

Most read articles by the same author(s)

<< < 1 2 3 4 5